Rangkuman dan Contoh Pendekatan Promosi Kesehatan
(Sumber Ewles dan Simnett, 1994:57-58)
Pendekatan
|
Tujuan
|
Kegiatan
promkes
|
Nilai
yang penting
|
Contoh
kasus : merokok
|
Medikal
|
Bebas dr penyakit dan kecacatan yg didefinisikan scr medik
|
Promosi intervensi kedokteran untuk mencegah atau mengurangi gangguan
kesehatan
|
Kepatuhan pasien terhadap prosedur kedokteran pencegahan
|
Tujuan : bebas dari penyakit paru, jantung, penyakit yg berkaitan dgn
merokok
|
Perubahan
perilaku
|
Perilaku yg mendukung bagi keadaan bebas penyakit
|
Perubahan sikap dan perilaku yg mendorong penerimaan gaya hidup yg
lebih sehat
|
Gaya hidup sehat seperti didefinisikan oleh promotor kesehatan
|
Tujuan perubahan dari merokok jadi tidak merokok
Kegiatan : pendidikan yg persuasif unt mencegah bukan perokok menjadi perokok, dan membujuk
perokok agar berhenti merokok
|
Edukasional
|
Individu dgn pengertian dan pengetahuan yg mampu membuat mereka
mengambil keputusan dan sikap atas dasar informasi yg memadai
|
Informasi tentang sebab akibat
dan faktor-faktor yg menurunkan derajat kesehatan. Eksploitasi nilai dan
sikap. Pengembangan nilai dan ketrampilan yg diperlukan untuk kehidupan yg
lebih sehat
|
Hak azazi individu dalam hal kebebasan memilih. Tanggung jawab
promotor adalah mengidentifikasi isi pendidikan kesehatan
|
Tujuan : klien mengerti efek
merokok pada paru. Mereka membuat keputusan atau mengambil sikap apakah mereka merokok atau tidak
|
Berpusat
pada Klien
|
Bekerja bersama klien untuk kepentingan klien
|
Bekerja dlm hal-hal kesehatan, membuat pilihan dan melakukan tindakan
yang diidentifikasikan oleh klien. Memberdayakan klien
|
Klien dan provider (penyedia layanan adalah sejajar).
Hak klien untuk menetapkan agenda. Pemberdayaan diri klien
|
Isu anti merokok baru dijadiakan pertimbangan bila klien mengideintifikasi
apa yg mereka ingin ketahui dan kerjakan
berkaitan dgn hal itu
|
Pendekatan
|
Tujuan
|
Kegiatan
promkes
|
Nilai
yg penting
|
Contoh
kasus : merokok
|
Perubahan
sosial
|
Lingkungan fisik dan sosial yg memungkinkan pemilihan terhadap gaya
hidup yg lebih sehat
|
Aksi politik/sosial untuk mengubah lingkungan fisik dan sosial
|
Hak azazi dan kebutuhan akan penciptaan lingkungan yg meningkatkan
derajat kesehatan
|
Tujuan :
Membuat merokok tidak diterima secara sosial shg lebih mudah tidak
merokok dari pada merokok
Kegiatan :
Kebijakan untuk tidak merokok di tempat umum. Penjualan rokok dibuat
sulit dijangkau terutama anak-anak, mempromosikan tidak merokok sebagai norma sosial.
Membatasi dan melawan iklan rokok dan sponsor pabrik rokok dalam bidang olah raga
|
terimakasih banyak ya, lengkap sekali pembahasan mengenai contoh soal promosi kesehatan, salam kenal
BalasHapus